Kamis, 27 Maret 2014

hanya sebuah kiasan

pernah merasakan ketika..
bertemu tapi tidak bersapa?
melihat tapi tidak menatap?
tersenyum tapi tidak berkata?

apa, ini sama halnya sebuah kiasan dalam dongeng sebelum tidur, apakah kau sedang mengharapkan sebuah perlakuan? apakah kau lelah dengan semua tanda? ya, tanda.
apakah harus aku mengerti semua tanda itu untuk mendapatkan satu arti kata?
apakah harus aku menebak, sebelum kau mengucapkannya?

aku hanya bisa menatapmu dari kejauhan ketika kau berjalan dilorong.
aku hanya bisa menunduk ketika kau dan aku bertemu.
aku hanya bisa tersenyum ketika kau memandangku.
aku hanya bisa menyentuh tanganmu ketika kau memberikan salammu.

mungkin caramu menatapku adalah hal biasa bagimu. tapi bagiku, ketika kau menatapku, dunia seakan berhenti. sorotan matamu, terasa menusuk hatiku yang telah tidur ribuan tahun. candaan ringanmu seakan bisa mencairkan es yang ada dihatiku. semua yang kau miliki adalah keindahan bagiku. bagaimana senyummu, garis rahangmu yang membuat kau begitu tampak sempurna, rambutmu.
tanpa disangka, mungkin aku telah menjadi pengagummu.

"sebuah ungkapan tanpa harus diketahui, dari seorang wanita yang tidak pantas menjadi kekasihmu."

Selasa, 05 Februari 2013

R.I.P Grandma :')

kematian.
kayanya kalo bicara soal kematian tuh, serem ya. rasanya, kita pengen hidup abadi di dunia ini, tapi.. gimana pun juga kita emang gak boleh takabur. "dunia ini hanya sesaat" kira-kira begitulah..
04 - 02 - 2013
menjadi pukulan dalam hidup gue. tanggal itu, dimana Nenek yang gue sayangi meninggalkan kita semua disini. yah, nenek telah meninggal.. rasanya tuh kaya hancur berkeping-keping disaat gue belum bisa buat nenek gue bangga atas apa yang gue lakuin, rasanya penyesalan itu memang ada. tapi gue selalu inget untuk jangan pernah menyesali apa yang telah terjadi, karna itu semua sudah suratan takdir Allah..
hari itu, hari senin. dari pertama gue berangkat sekolah, gue emang udah bad feeling. tapi gue gak mikir macem2.. nyokap gue bilang kalo nenek gue anfal, tapi disitu gue rada tenang aja. gatau kenapa-_- pas gue disekolah lagi ulangan, tiba-tiba salah satu guru gue ngasih tau kalo nenek gue.. pertama nya gue gak tau kenapa, karna guru gue itu nutupin sampe akhirnya, gue nelfon bokap gue, dan ternyata, nenek udah meninggal.. ya Allah, rasanya dunia gue runtuh seketika. gue disitu lemes gak bisa ngapa2in, gue disitu hanya bisa nangis, teriak gatau harus ngapain. sampe akhirnya gue pulang kerumah uwa gue tempat dimana jenazah di semayamkan, gue disitu udah gak bisa ngapa2in.. gue jatoh, nangis, teriak, minta maaf untuk terakhir kali nya.. gue yakin nenek gue ngeliat gue.
gue yakin nenek tenang disana. gue yakin nenek gue bahagia dialam abadi disana. gue yakin nenek gue mendapatkan tempat terindah disisi Allah.. Amiin.. :)

Nek, nenek tenang disana ya. urusan nenek di dunia udah selesai. sekarang, nenek tinggal mempertanggung jawabkan perbuatan nenek didunia kepada Allah. nenek shaleh, kaka tau nenek gimana. nenek pasti bahagia disana, nenek yang tenang ya. kita semua disini, akan selalu mendoakan nenek. maaf nek, kaka belum bisa ngelakuin hal yang terbaik buat nenek, kaka akan selalu ingin membuat nenek tersenyum disana. jangan merasa sepi nek, ada Allah yang menemani nenek. I'm gonna miss you so much, Grandma. we will always love you. Nenek Cicih..
Rest In Peace.

Jumat, 01 Februari 2013

life

"hidup itu pilihan atau perjuangan?"
Jika hidup itu pilihan, pasti dari awal kita lahir kita sudah bisa memilih. Jika hidup itu adalah pilihan, mungkin dari awal kita akan memilih hal-hal yang baik. memilih jalan yang bagus, tanpa masalah, dan juga rintangan. Jika hidup adalah pilihan hidup seperti apa yang akan kau pilih? Mungkin, kau akan memilih kehidupan yang indah, seperti cerita di dongeng masa kecil. dan jika hidup adalah pilihan mungkin kau akan memilih dari awal siapa jodohmu nanti. Hidup itu pilihan yang harus kau pilih, tapi jika hidup itu pilihan mungkin kau akan memilih hidup aman, tanpa noda sedikitpun. Jika hidup adalah pilihan apa kau akan membuang waktumu dengan pilihan yang tak kau suka?

Hidup itu adalah Perjuangan. Berjuang agar kau bisa memanfaatkan hidupku sebaik mungkin. Berjuang mencari kehidupan, cinta dan bahkan materi. hidup itu perjuangan yang harus kalian tempuh, agar bisa mencapai tujuanmu. Perjuangan untuk mendapatkan apa yang kau mau, apa yang kau butuh. melewati lika liku kehidupan, menyelami setiap masalah yang kau dapat, memberi beberapa mutiara yang telah kau temukan, dan berjuang menemukan pasangan hidup yang akan selalu menemanimu.

Dan jika diantara kalian yang masih berfikir hidup itu adalah pilihan, lalu mana perjuangan hidupmu?
dan bersyukurlah kepada kalian jika kalian berfikir hidup adalah perjuangan, karena dari perjuangan itulah kau bisa memilih hal yang terbaik untuk kehidupanmu.

Sabtu, 12 Januari 2013

surat kecil untuk sad.

hay :')

Sad, apa yang aku rasain selama ini ternyata belum berakhir. perasaan sakit ini masih ada, perasaan sakit dihati aku masih ada. apa kamu sadar dengan semua ini? aku emang gak pengen sad aku ngerasain perasaan ini, tapi ini bener-bener tumbuh aja sendiri. aku berharap aku gak pernah untuk bertemu dengan kamu sad, kalo aku gak pernah ketemu kamu, kenal kamu, mungkin aku gak bakalan kaya gini sad.. nangis gak jelas, ngeharapin kamu yang emang gak ada buat aku. terus ngapain aku kaya gini? akhir-akhir ini aku udah lupain kamu sad, bahkan sudah hampir 6bulan aku gak pernah stalking timeline-mu lagi, atau mencoba mengobrol dengan kamu. aku benar-benar sudah lupa bagaiman jatuh cinta sama kamu.. tapi kenapa sad, kenapa harus sekarang aku kembali merasakan ini? kenapa akhir-akhir ini kamu sering muncul ke mimpiku? setelah itu semua udah mustahil terjadi sad. aku benci sad keadaan ini, apalagi dengan semua perasaan ini. aku benci ketika aku jatuh cinta denganmu, karna semua itu hanya mimpi sad. kita memang gak mungkin bisa bersatu, tapi kenapa, ketika perasaan ini ada, perasaan ini hanya untuk kamu sad. aku ingin sad mencoba menyukai lelaki lain seperti aku menyukaimu, tapi kenapa aku gak bisa sad? kenapa? aku pernah mecoba sad, tapi kenapa selalu susah? aku pengen, ngerasain rasa yang begitu dalam ke orang lain selain kamu, tapi kenapa aku gak bisa sad? aku tau kamu hanya berbuat sebisamu, kamu hanya berlaku baik kepadaku, ramah, sopan.. tapi kenapa itu semua membuatku berkesan? aku benci sad perasaan ini. aku benci.
Sad, mungkin kalo kamu baca tulisan aku ini, kamu bakalan tertawa melihat semua tulisanku ini. aku yakin. karna, kamu gak akan pernah nyadar seberapa besar perasaan ini. aku pernah berdoa kepada Tuhan, aku berdoa: "jika kamu memang untuk aku, kamu akan. jika kamu bukan untuk aku, maka kamu tidak." berlebihan ya doa-ku ini? tapi aku tidak peduli. oh ya sad, aku ingin sekali memberi tahumu bahwa aku pernah jadian sama seseorang waktu kita udah mulai lost contact.dia baik banget sama aku, tapi aku gak tau kenapa, aku gak ada perasaan yang sama seperti apa yang dia rasain. akhirnya aku mutusin dia dengan alasan, aku masih mencintaimu, sad. haha. konyol ya ceritaku ini? memang, alasanku ini memang terlalu bodoh untuk kamu ketahui, tapi kamu harus tau sad, karna inilah perasaan aku. aku bodoh ya sad, menunggumu yang tidak ada untuk aku. sial, aku tau kenapa kita gak bisa bersatu, karna aku terlalu bodoh untuk bisa menyukaimu yang sangat pintar membuatku terlihat bodoh. konyol memang. eh hay, sekarang aku senang membodohi diriku sendiri, kadang aku suka menertawakan diriku sendiri yang sudah bodoh menunggumu satu tahun lamanya. sad, apa kabar? by the way.

Sad.. aku senang memanggilmu dengan sebutan "sad" selain itu memang nama panggilan depanmu, jika itu kita artikan dalam bahasa inggris, itu berarti: "sedih" haha. sedih, sedih! ya memang sedih. aku yang sedih, kamu yang bahagia. aku bahagia juga kok sad:') tapi, selalu ada kesedihan yang tersimpan. haha, aku cengeng ya sad? tapi aku tau kamu tidak akan peduli. Ohya sad, apa kamu ngerti maksud itu? iya, maksud dari doaku. aku berdoa, jika kamu memang untuk aku, kamu akan menjadi, akan datang disisiku. tapi jika kamu tidak, kamu akan diam, jauh, dan mungkin semakin menjauh..... menjauh dari diriku..
Dan sekarang, mungkin Tuhan telah menjawab doa-ku itu :')

with love, Esta.

Selasa, 01 Januari 2013

feeling

ada perasaan, didalam lubuk hati aku yang lama aku lupakan, dan kini hadir kembali. sebuah perasaan menyakitkan, ketika aku tahu, semua perasaan itu memang harus dikubur dalam-dalam.
sakit memang sakit. apa yang aku rasakan kini gak sebanding dengan apa yang aku dapat. perasaan yang seharusnya aku lupakan, kini ada kembali. sebuah perasaan menyakitkan, tentang merindukanmu. semua perasaan itu muncul, ketika aku sudah tidak mengharapkanmu hadir untukku. sebuah pengharapan yang menyakitkan ketika aku tahu, 1tahun itu tidak ada gunanya. sebuah kalimat menyakitkan ketika kamu menuliskan bahwa perasaan itu hilang. aku tidak peduli perasaan apakah itu, akupun tidak peduli sebesar apa perasaan itu, tapi yang pasti, itu sangat menyakitkan. tidak ada kata perpisahan, kata selamat tinggal, atau kata ucapan, yang ada hanya rasa sakit hati ini. sebuah pengorbanan tentang menunggu, membuang waktu, menyianyiakan air mataku untuk habis menangisi kebodohanku ini. sebuah perasaan yang sulit aku ungkapkan ketika kamu bertemu denganku, yah pada hari itu kau dan aku bertemu, berjabat tangan, tersenyum. dan pada hari itu pula hari terakhir dimana aku tidak akan pernah berbicara lagi denganmu. sebuah kenangan yang sangat menyakitkan. kadang, aku berfikir untuk tidak mau terlalu bahagia, karena disaat aku terlalu bahagia, sesuatu menyakitkan terjadi. begitu pula denganmu, aku terlalu bahagia untuk bisa dekat denganmu, bertemu denganmu, mengobrol hingga tengah malam.. dan, sesuatu menyakitkan itu terjadi, sebuah "hadiah" menyakitkan yang aku dapatkan itu hadir ketika aku mengetahui "kotak" yang kau beri hanyalah sebuah kotak kosong. 1tahun yang sangat menyakitkan untukku, ketika tidak sadar aku meneteskan air mataku untukmu, sebuah air mata bodoh mengharuskanku untuk mengusap air mata itu sendiri. ketika itu begitu besar perasaan ini, begitu banyak pengorbanan, begitu banyak air mata yang telah ku buang, dan sesering itu pula aku menyesali diriku sendiri untuk jatuh menjadi berkeping-keping. aku terlalu baik untuk bisa tersenyum lagi dihadapanmu, berfikir untuk mencoba tegar dengan apa yang aku rasakan. perasaan sakit yang aku rasakan ini, yang tidak tahu sampai kapan akan sembuh, yang tidak tahu kapan akan terobati. perasaan yang selalu menjadi kenangan yang sangat menyakitkan, perasaan yang aku sesali untuk bisa merasakan. upaya aku untuk tahu diri memang tak pernah berhasil, berkali-kali ku berusaha untuk menyerah.. sakitnya menusuk jantung ini, melawan rasa sakit yang ada ini.
aku harap sebuah perasaan sakit ini akan menghilang, lagi dan lagi..

Kamis, 13 Desember 2012

A little bit of love

"ingin ku bicara semua rasa ada cinta antara kita berdua yakin ada kesempatan untuk jalani indahnya dunia.."

Itu adalah sebait lirik lagu Raisa - inginku.. Kamu tau tidak? Kebahagiaan adalah ketika aku bisa ngasih kamu sedikit semangat untuk bisa melihatmu kembali semangat. Yah, itulah aku..
Aku memang pengecut hanya bisa menutupi semua perasaanku ini dengan mencoba menjadi teman karibmu, atau hanya sebagai teman.. Mencoba menanyakan kabarmu, bahkan ketika aku mengetahui kamu bahwa kamu baik-baik saja, itu sudah cukup bagiku.
Rasanya, melihatmu tersenyum kearahku saja, aku langsung tersenyum sendiri melihat kebodohanku. Kamu pasti gak tau kan kalo aku diam-diam memperhatikanmu? Mencoba mengetahui apa yang kamu kerjaan? Selalu mencari waktu untuk bisa berbicara denganmu? Kamu tidak tahukan, betapa bodohnya aku seperti itu??! Itulah aku, wanita pengecut yang tidak pernah berani untuk berbicara hal ini kepadamu.
Kadang aku kesal pada waktu, the time isn't right.
Aku hanya bisa, mencoba mencari waktu untuk bisa berbicara denganmu.. Dan aku suka ketika waktu itu datang, kamu tampak lelah, dan aku memberikanmu sedikit semangat agar mungkin, aku berharap kamu akan kembali semangat. Kadang, aku suka menangkap kamu sedang menatapku, ah! Apakah aku GR??!! Mungkin.. Tapi, ketika teman-temanku berbicara "hey, dia melihat kearahmu terus.." aku disitu... Kamu mungkin bisa membayangkan betapa betapa aku....... Senang....

Mungkin ini hanya surat yang tak pernah kamu baca, mungkin aku akan terus seperti ini, tenggelam dalam perasaanku ini, dan mungkin ketika, suatu hari nanti kamu akan membaca suratku ini, aku harap kamu tidak akan marah ataupun menyesal.. Karna aku hanya berharap kamu akan selalu seperti A yang aku sukai.. Selalu..


Sincerely, esta..
A girl who never tired to try understand this time

Selasa, 20 November 2012

nyanyian kecil untuk malam


Cahaya itu memberi tahuku bahwa bintang ingin menampakan sinarnya.
Suara itu membuatku untuk memulai mimpi indahku.
Aku mendengar bisikan hiruk pikuk tanda kehidupan untuk hari ini mereda.
Aku melihat bulan tersenyum sempurna.
Berbentuk sabit seperti tersenyum kepadaku.
Bintang bercahaya menerangi sudut ruangan kamarku.
Aku mendengarkan suara lagu nina bobo untuk menemaniku tidur.
Angin berbisik agar memberi penyejuk dimalam hari.
Aku mendengar malam menyuruh awan untuk berkumpul mendengarkan ceritaku.
Aku melihat burung memberi suara nyanyian terindahnya.
Aku mendengar seperti malam akan memberi aku sebuah ruang untuk berbagi.
Aku memulai ceritaku kepada malam. Bulan dengan setia mendengarkanku, mendengarkan kisah sedih dan lara yang aku rasakan.
Bintang memberikanku cahaya untuk menerangi hati.
Aku pun berbicara kepada malam, “inilah kisah sedihku yang akan aku bagi kepadamu”
Seakan membaca hatiku, malam memberikanku sebuah selimut penyejuk hati, dan cahaya dihatiku.
Suara kembali bergerumuh, apakah awan malam itu akan “memberikanku jawaban?” itulah pertanyaan yang ada dilubuk hatiku.
Aku kesepian, aku bingung, aku gelisah, aku terbelengu dalam sebuah kisah yang tak pernah ada ujungnya.
Kesepianku seperti sebuah usikan didalam canda tawa orang sekitar.
Aku tersenyum dipagi hari, menangis dimalam hari. Aku tertawa dipagi hari, disiang aku menampakan senyum ceriaku, dimalam hari aku meminta bulan untuk menemaniku disuatu malam kesepian ini.
Malam memberiku jawaban atas apa yang kurasakan selama ini, “kau hanya butuh waktu untuk dirimu sendiri..” seperti itulah kira-kira jawaban dari semua bisikan dimalam itu.
Aku tersenyum, menyibakan air mataku.
Malam menyuruhku untuk tertidur, sebuah mimpi indah sudah menungguku.
Aku terlelap dalam sebuah lara ini, dan saat aku terpejam, sebuah air mengalir dari ujung mataku.

aku menangis..